Berita Terkini :
http://picasion.com/

SIMPOSIUM NASIONAL Mahasiswa Pascasarjana NTB Se-Indonesia

Tuesday, November 15, 2016 | 0 comments



Hadiri SIMPOSIUM NASIONAL Mahasiswa Pascasarjana NTB Se-Indonesia
"NTB Sebagai Corong Pariwisata Nusantara"
tanggal 16-17 Desember 2016 di Yogyakarta, Indonesia dengan rangkain acara:
-Seminar aNasional
-Konferensi Nasional
-musyawarah umum
-Focus Group Discussion (FGD)
-SASAMBO Night.

Bagi sahabat mahasiswa atau pelajar NTB yang ingin mengikuti kegiatan seminar pariwisata pada hari sabtu 17  Desember 2016 yang diadakan oleh Awardee LPDP NTB, bisa mendaftarkan diri dengan mengisi formulir pada link dibawah ini 

KETENTUAN UMUM
1.             Peserta “berasal dari Nusa Tenggara Barat”. Dibuktikan dengan kartu identitas (KTP)
2.           Peserta merupakan “mahasiswa pascasarjana”. Dibuktikan dengan KTM 
3.            Tiap Peserta hanya diijinkan menulis 1 Essay serta tidak diperkenankan untuk penulisan    berkelompok (1 Essay tidak boleh ditulis lebih dari 1 orang).   
4.           Waktu pengiriman : Deadline pengiriman Essai tannggal 30 November 2016.
5.            Pengumuman Essai yang diterima : 7 Desember 2016
6.           Pengiriman Essai : Essai dikirim melalui E-mail (lpdpntb@gmail.com)







Continue Reading

Obat Hati

Wednesday, October 5, 2016 | 0 comments

Sungguh letih jika hati gelisah, risau dan gersang. Ibadah tidak nyaman, mudah marah, jarang tersenyum, cepat tersinggung, malas bergaul, dan lain-lain.
Segera! Obati dengan Al-Quran sebagai ayat kaluliyyah-Nya yakni dengan membacanya secara tartil dan mentadabburi maknanya. Dan ayat kauniyah-Nya dengan membaca ciptaan Allah, misalnya  ketika berada di perjalanan melihat langit yang terbentang luas, pohon-pohon bertasbih, manusia bergerak menuju ke tempat masing -masing.
Jadikan sebagai sarana tafakkur sejauh mana kekhusyuan ibadah kita ? Berapa banyak perintah Allah yang kita langgar? Mari jangan terlambat beramal dan bertaubat sebelum ajal datang..


Continue Reading

Potensi Diri

| 0 comments

KISAH NYATA Michael Jordan.
Dia seorang berkulit hitam, lahir tahun 1963, di daerah kumuh Brooklyn, New York. Ia memiliki 4 orang saudara, dan upah ayahnya tidak cukup utk menafkahi keluarga. Sejak kecil,  kehidupannya di  lingkungan miskin dan penuh diskriminasi, hingga ia tidak bisa melihat harapan masa depannya.
Ketika ia berusia 13 thn, ayahnya memberi sehelai pakaian bekas dan bertanya: “Menurutmu, berapa nilai pakaian ini?”
Jordan menjawab, “Mungkin 1 dollar.”
Ayahnya kembali bertanya, “Bisakah dijual seharga 2 dollar? Jika engkau bisa menjualnya, berarti sdh membantu ayah dan ibumu.”
Jordan menganggukkan kepalanya, “Saya akan mencoba, tapi belum tentu bisa berhasil.”
Dengan hati-hati dicucinya pakaian itu hingga bersih. Karena tak ada setrika utk melicinkan pakaian, maka ia meratakan pakaian dengan sikat di atas papan datar, kemudian dijemur sampai kering. Keesokan harinya, dibawanya pakaian itu ke stasiun bawah tanah yang ramai, ditawarkannya hingga lebih dari enam jam. Akhirnya Jordan berhasil menjual pakaian itu. Kini ia memegang lembaran uang 2 dollar dan berlarilah ia pulang.
Setelah itu, setiap hari ia mencari pakaian bekas, lalu dirapikan kembali dan dijualnya di keramaian. Lebih dari sepuluh hari kemudian, ayahnya kembali menyerahkan sepotong pakaian bekas kepadanya, “Coba engkau pikirkan bgm caranya utk menjual pakaian ini hingga seharga 20 dolar?”
Kata Jordan, “Bagaimana mungkin? Pakaian ini paling tinggi  hanya 2 dollar.”
Ayahnya kembali memberikan inspirasi, “Mengapa engkau tidak mencobanya dulu? Pasti ada jalan.”
Akhirnya, Jordan mendapatkan SATU IDE, ia meminta bantuan sepupunya yg belajar melukis gambar Donal Bebek yg lucu dan Mickey Mouse yg nakal pada pakaian itu. Lalu ia berusaha menjualnya di  sekolah anak orang kaya. Tak lama kemudian seorang pengurus rumah tangga yg menjemput tuan kecilnya, membeli pakaian itu untuk tuan kecilnya. Tuan kecil yg berusia 10 thn itu  menyukai pakaian itu, dan ia memberikan tip 5 dolar. Tentu saja 25 dollar jumlah yg besar bagi Jordan, setara dgn gaji sebulan ayahnya.
Sampai di rumah, ayahnya memberi selembar pakaian bekas lg  kpdnya, “Apakah engkau mampu menjualnya kembali dengan harga 200 dolar?” Mata ayahnya tampak berbinar.
Kali ini, Jordan menerima pakaian itu tanpa keraguan sedikit pun. Dua bulan kemudian kebetulan aktris film populer “Charlie Angels”, Farah Fawcett datang ke New York melakukan promo. Setelah konferensi pers, Jordan pun menerobos pihak keamanan untuk mencapai sisi Farah Fawcett dan meminta tanda tangannya di pakaian bekasnya. Ketika Fawcett melihat seorang anak yg polos meminta tanda tangannya, ia dgn senang hati menanda tangani pakaian itu.
Jordan pun berteriak  sangat gembira, “Ini adalah sehelai baju kaus yang telah ditandatangani oleh Miss Farah Fawcett, harga jualnya 200 dollar!” Ia pun melelang pakaian itu, hingga seorang pengusaha membelinya dengan harga 1.200 dollar.
Sekembalinya ke rumah, ayahnya dengan meneteskan AIR MATA HARU berkata, “Tidak terbayangkan kalau engkau berhasil melakukannya. Anakku! Engkau sungguh hebat!”
Malam itu, Jordan tidur bersama ayahnya dengan kaki bertemu kaki. Ayahnya bertanya, “Anakku, dari pengalaman menjual tiga helai pakaian yg sudah kau lakukan, apakah yg berhasil engkau pahami?”
Jordan menjawab dengan rasa haru, “Selama kita mau berpikir dengan otak, pasti ada caranya.”
Ayahnya menganggukkan kepala, kemudian menggelengkan kepala, “Yang engkau katakan tidak salah! Tapi bukan itu maksud ayah. Ayah hanya ingin memberitahumu bahwa sehelai pakaian bekas yg bernilai satu dolar juga bisa ditingkatkan nilainya, apalagi kita sbg manusia yg hidup? Mungkin kita berkulit lebih gelap dan lebih miskin, tapi apa bedanya?”
Seketika dalam pikiran Jordan seakan ada matahari yang terbit. Bahkan sehelai pakaian bekas saja bisa ditingkatkan harkatnya, apalagi saya, tdk ada alasan bagiku untuk meremehkan diri ku.
Sejak saat itu, dalam hal apapun, Michael Jordan merasa bahwa masa depannya indah dan penuh harapan.
Potensi diri kita begitu besar, jangan dipandang kecil & rendah hanya karena kita terlihat lecek, kumal, jelek dan miskin, itu karena belum “DIASAH”. Tetaplah berusaha dan teruslah mengasah kecerdikan dan lakukanlah semasa hidup kita.
SEMANGAT !!! 


Continue Reading

Ringkasan tentang Jodoh

| 1comments

~Sebuah Ringkasan tentang jodoh~
Pertama
Satu hal yang seringkali dilupakan oleh banyak wanita adalah bahwa kemuliaan wanita tidak bergantung pada laki-laki yang mendampinginya.
Tahu darimana? Allah meletakkan nama dua wanita mulia dalam Al Quran, Maryam dan Asiyah. Kita tahu, Maryam adalah wanita suci yang tidak memiliki suami, dan Asiyah adalah istri dari manusia yang sangat durhaka, Firaun. Apakah status itu mengurangi kemuliaan mereka? No!
Itulah mengapa, bagi wanita di zaman Rasulullah dulu, yang terpenting bukan mendapat jodoh di dunia atau tidak, melainkan bagaimana memperoleh kemuliaan di sisi Allah.
Kedua
Bicara jodoh adalah bicara tentang hal yang jauh: akhirat, surga, ridha Allah, bukan semata-mata dunia.
Ketiga
Jodoh itu sudah tertulis. Tidak akan tertukar. Yang kemudian menjadi ujian bagi kita adalah bagaimana cara menjemputnya. Beda cara, beda rasa. Dan tentu saja, beda keberkahannya.
Keempat
Dalam hal rezeki, urusan kita adalah bekerja. Soal Allah mau meletakkan rezeki itu dimana, itu terserah Allah. Begitupun jodoh, urusan kita adalah ikhtiar. Soal Allah mau mempertemukan dimana, itu terserah Allah.
Kelima
Cara Allah memberi jodoh tergantung cara kita menjemputnya. Satu hal yang Allah janjikan, bahwa yang baik untuk yang baik. Maka, mengupayakan kebaikan diri adalah hal utama dalam ikhtiar menjemput jodoh.
Keenam
Dalam urusan jodoh, ta’aruf adalah proses seumur hidup. Rumus terpenting: jangan berekspektasi berlebihan dan jangan merasa sudah sangat mengenal sehingga berhak menafsirkan perilaku pasangan.
Ketujuh
Salah satu cara efektif mengenali calon pasangan yang baik adalah melihat interaksinya dengan empat pihak, yakni Allah, ibunya, teman sebayanya, dan anak-anak.
Kedelapan
Seperti apa bentuk ikhtiar wanita?
1. Meminta kepada walinya, sebab merekalah yang punya kewajiban menikahkan.
2. Meminta bantuan perantara, misal guru, teman, dll. Tapi pastikan perantara ini tidak memiliki kepentingan tertentu yang menyebabkannya tidak objektif.
3. Menawarkan diri secara langsung. Hal ini tidak dilarang oleh syariat. Bisa dilakukan dengan menemuinya langsung atau melalui surat dengan tulisan tangan. Konsekuensi satu: Ditolak. Tapi itu lebih baik daripada digantung.
Kesembilan
Bagaimana jika ada pria yang datang pada wanita, menyatakan rasa suka, tapi meminta ditunggu dua atau tiga tahun lagi? Perlukah menunggu?
Sabar itu memang tidak ada batasnya. Tapi ada banyak pilihan sabar. Silakan pilih. Mau sabar menunggu, atau sabar dalam merelakannya. Satu hal yang pasti, tidak ada jaminan dua tiga tahun lagi dia masih hidup. Pun tidak ada jaminan kita bisa menuntut jika dia melanggar janjinya, kecuali dia mau menuliskan janjinya dengan tinta hitam diatas kertas putih bermaterai.
Kesepuluh
Bagaimana jika ada pria yang jauh dari gambaran ideal seorang pangeran tapi shalih datang melamar? Bolehkah ditolak?
Tanyakan pada hatimu: Mana diantara semua faktor itu yang paling mungkin membawamu dan keluargamu ke syurga?
-Salim A Fillah
Continue Reading

RUSA TIMOR, FAUNA IDENTITAS NUSA TENGGARA BARAT DIAMBANG KEPUNAHAN

Monday, January 4, 2016 | 0 comments

RUSA TIMOR, FAUNA IDENTITAS NUSA TENGGARA BARAT DIAMBANG KEPUNAHAN

Oleh : Rizal M. Suhardi

 

Pendahuluan

Nusa Tenggara Barat merupakan salah satu provinsi yang berada di kawasan Indonesia Timur. NTB secara garis besar memiliki dua pulau utama yaitu pulau Lombok dan Pulau Sumbawa. Daerah ini secara geografis memiliki potensi yang melimpah untuk dikembangkan. Potensi yang besar meliputi didalamnya terdapat kelimpahan keanekeragaman hayati yang belum banyak di eksplorasi dan di kembangkan secara menyeluruh. Salah satu jenis keanekaragaman itu adalah Rusa Timor.



Rusa timor merupakan salah satu rusa asli Indonesia dan telah di tetapkan menjadi fauna identitas oleh provinsi NTB. Rusa ini menjadi satwa yang keberadannya telah dilindungi undang-undang. Nama ilmiah hewan ini adalah Cervus timorensis yang termasuk dalam hewan pemamah biak. Hewan ini memiliki ciri dengan bulu berwarna coklat dan kemerah-merahan hingga abu kecoklatan, bagian bawah perut dan ekor berwarna putih. Ukuran tubuhnya memiliki ukuran lebih besar di bandingkan dengan Rusa bawean dengan panjang badan berkisar antara 195-210 cm dengan tinggi badan sampai 91-110 cm. Antara Rusa jantan dan betina memiliki perbedaan diantaranya pada rusa jantan memiliki tanduk yang bercabang yang tumbuh pertama kali pada saat berumur  8 bulan dan tanduk menjadi sempurna pada saat menginjak dewasa dengan ujung yang runcing.

Penyebaran utama Rusa timor berada di daerah hutan yang berada di pulau Lombok dan Sumbawa. Keberadaannya ini sangat di dukung oleh ketersedian sumber makanan yang cukup untuk melangsungkan kehidupannya baik berupa kebutuhan biologis seperti makan, minum, berlindung dan berkembangbiak sekaligus juga memenuhi kebutuhan ekologisnya di dalam ekosistem. Namun akhir-akhir ini, distribusi dan kelimpahannya mengalami ancaman. Jumlah populasinya berkurang tidak seperti dahulu yang biasanya dapat di temukan di mana-mana sekarang agak sulit untuk melihat species ini. Penurunan jumlah populasi Rusa saat ini menjadi ancaman yang sangat serius dan perlu untuk ditanggulangi. Berbagai macam aktivitas yang dilakukan oleh manusia yang menjadi salah satu penyebab populasinya hampir mengalami kepunahan.

 

Deskrips kasus

Rusa timor (Cervus timorensis) dari tahun ke tahun di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengalami penurunan yang signifikan. Hal ini bisa di ketahui dari hasil survei yang telah dilakukan, mulai dari Pulau Moyo (Kabupaten Sumbawa) merupakan lokasi habitat Rusa terbesar di daerah NTB, pada tahun 1998 rusa mencapai jumlah 11.000 ekor, namun pada survey yang diadakan pada tahun 2012 jumlahnya mengalami penurunan menjadi 3.000 ekor.  Selanjutnya, di kawasan Gunung Tambora (meliputi kawasan Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu) diperkirakan jumlah Rusa tinggal tersisa 1.500 ekor, begitu juga dengan yang ada di kecamatan Jereweh (Kabupaten Sumbawa Barat) terdapat 1.500 ekor Rusa,  di kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tunak (Kabupaten Lombok Tengah) diperkirakan 100 ekor.

Kemudian berdasarkan catatan pihak Konservasi Sumber Daya Alam NTB, jumlah Rusa di Taman Nasional Gunung Rinjani diperkirakan jumlahnya tinggal ratusan ekor. Berdasarkan berbagai survey dan catatan pihak konservasi yang telah dilakukan dapat di diketahui bahwa keberadaan Rusa timor di alam sudah semakin berkurang tiap tahunnya dan sulit untuk di temukan dalam skala besar sehingga Rusa timor dimasukkan pada kategori tingkat keterancaman  dengan status konservasi vulnerable (rentan) oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN). 

Analisis Permasalahan

Berkurangnya populasi Rusa Timor di NTB di akibatkan oleh aktivitas manusia yang berlebihan. Kehilangan populasi species ini akan menyebabkan efek jangka panjang mulai dari punahnya species dan hilangnya kestabilan ekosistem. Adapun jenis kegiatan yang di lakukan adalah

Terjadinya perburuan liar yang dilakukan masyarakat. Perburuan ini dilakukan untuk di ambil daging, kulit, dan tanduknya. Dagingnya untuk di konsumsi dan merupakan sumber protein hewani dimana teksturnya lembut, dan berwarna merah, serta kandungan kolesterol rendah menjadikannya digemari oleh banyak orang sehingga rusa memiliki nilai jual yang tinggi.  Daging rusa mempunyai persentase karkas 58 % dengan jumlah energi yang dihasilkan dari lemak daging 22 % yang energinya mencapai 628 joule/100 g.  Kandungan protein daging mencapai presentase 21 % (tetap dengan bertambahnya umur) dan 40 % dari bagian karkas belakang (3/4 bagian karkas bagian belakang mempunyai harga tinggi). Kulit rusa dijadikan tikar atau alas duduk. Di bidang pengobatan, tanduk yang masih muda (velvet) dapat digunakan sebagai ramuan obat-obatan. Di bidang estetika bisa di gunakan untuk sebagai hiasan rumah yang di tempatkan di dinding-dinding tembok.

Adanya pengerusakan kawasan hutan secara besar-besaran di berbagai wilayah yang mengakibatkan rusaknya habitat rusa. Masyarakat sebagian besar menjadikannya sebagai lahan terbuka untuk bercocok tanam dan juga mengambil kayu secara belebihan di kawasan hutan. Penebangan pohon tidak dilakukan sengan teliti, dengan system tebang pilih. Akibat rusaknya habitat alami ini maka mengurangi kesesuaian populasi Rusa menjadi terganggu dalam habitatnya. Rusa biasa hidup secara berkelompok dan memiliki sensitivitas yang tinggi pada keadaan. Jika keadaan berbahaya mereka bisa dengan cepat pergi. Mereka akan berusaha untuk mencari makanan ke daerah yang tidak rawan akan ancaman. Mengingat kemampuan rata-rata rusa untuk mempertahankan jumlahnya membutuhkan waktu yang lama. Untuk bisa kembali stabil membutuhkan waktu yang cukup lama. Meskipun kembali stabil jumlahnya seperti dulu namun yang baru tidak akan sama dengan yang dulu.

 

Saran untuk Pemecahan Masalah

Berdasarkan permasalahan tersebut diatas, cara untuk mengatasinya adalah :

1.    Pemerintah harus mensosialisasikan ke masyarakat pentingnya Rusa Timor sebagai satwa langka yang di lindungi oleh Undang-Undang dengan tidak memberikan ijin perburuan liar sekaligus bisa menjaga kelestariannya dan memberikan efek jera bagi pelaku dengan sanksi yang sesuai tanpa adanya kepentingan lain.

2.    Memperbaiki kerusakan ekosistem terutama kawasan yang telah dilindungi dengan melakukan pengawasan hutan secara ketat dan dilakukan bersama dengan masyarakat.

3.    IUCN mengategorikan Rusa timor dalam status vulnerable, rentan terhadap kepunahan sehingga konservasi perlu dilakukan, dapat berupa konservasi populasi maupun konservasi habitat. Salah satu upaya untuk melakukan konservasi populasi adalah dengan melakukan konservasi eksitu terhadap rusa timor melalui penangkaran dengan melibatkan peran dari masyarakat yang nantinya akan dipantau oleh Pemerintah melalui BKSDA NTB. Disamping itu, memberikan pembekalan, pelatihan dan evaluasi bertahap di dalamnya.

4.    Hasil penangkaran rusa dari masyarakat nantinya agar dilepas di kawasan yang telah di lindungi Pemerintah sebagai habitat aslinya.

5.    Peraturan dan manajemen dikelola dengan cara serius, transparan dan akuntabel serta tidak ada saling tumpang tindih yang terjadi dalam setiap kebijakan.

 

Kesimpulan

Dari uraian diatas tentang Rusa Timor di NTB, dapat diambil kesimpulan, yakni :

1.    Rusa timor (Cervus timorensis) kondisinya sangat memperhatinkan dengan statusnya yang rentan.

2.    Perlu dilakukan langkah strategis yang tepat untuk mengatasi kepunahanannya dengan melibatkan masyarakat dan pemerintah untuk bersama menjaga kelestarian rusa timor baik melalui penangkaran maupun menjaga habitat aslinya.

3.    Memberikan sanksi yang tegas bagi para pelaku perburuan liar dan pengerusakan hutan.


 

Daftar Pustaka

Alamendah. Rusa timor fauna identitas provinsi NTB. http://alamendah.org/2010/06/04/rusa- timor-fauna-identitas-provinsi-ntb/comment-page-5/ (Diakses tanggal 24 Desember 2015)

http://izzatulmillah.it.student.pens.ac.id/ntb.html (Diakses tanggal 24 Desember 2015)

Antara News. 2015. Populasi Rusa di NTB merosot tajam.  http://www.antaranews.com/berita/476028/populasi-rusa-di-ntb-merosot-tajam. (Diakses tanggal 2 Desember 2015)

International Union for Conservation of Nature. 2015. Retrieved from IUCN.  http://www.iucnredlist.org/details/41789/0 (diakses tanggal 16/12/2016)

 

Continue Reading
Powered by Blogger.

Entri Populer

Negara PengunjuNg

free counters
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Rizal Suhardi Eksakta * - All Rights Reserved
Template Modify by Creating Website
Proudly powered by Blogger