Hari 9: Kesederhanaan yang Indah
Hidup dalam kesederhaan adalah suatu keniscayaan. Dalam hidup ini jangan terlalu over dalam segala sesuatu, wabilkhusus dalam membelanjakan harta benda. Beli sesuai dengan sesuai kebutuhan dan hidup dalam keadaan cukup. Dalam menjalani hidup ini, menabung untuk bisa haji dan umroh lagi dalam waktu usia muda merupakan harapan yang masih waiting list. Jika membelanjakan di Jalan Tuhan, katanya tidak mungkin menjadi mungkin. Umroh sudah berlalu dengan kondisi keuangan yg cukup bersama keluarga selama 14 hari. Awalnya agak ragu, dengan budget yang lumayan, tapi dengan izinNya- Bismillah jalan- sesuai ekpektasi. Dan diluar nalar, pasca umroh rizki akan lebih mengalir, kesehatan dan yang lainnya.. Percayalah., rizki sudah diatur apalagi saat digunakan dalam Jalan-Nya, ia tidak akan tertukar dan tertakar.
Dalam momentum Ramadan, kita diajar untuk bisa keep calm dan banyak bersyukur dalam setiap keadaan. Belanja Secukupnya, tidak belanja yang gak berfaedah....sahur dan buka secukupnya, Nabung Secukupnya untuk bisa haji dan umroh untuk ibadah sebanyak-banyaknya. Tidak ada yang abadi, kecuali bekal dalam menghadap sang Pencipta. Kurangi yang tidak berfaedah, maksimalkan apa yang sudah bisa di gapai. Jangan lupa beramal sholeh🌿 #RamadanSederhana
0 comments:
Post a Comment